2 Jenis Veneer Gigi yang Wajib diketahui – Di Indonesia, veneer gigi memang sangat populer bahkan menjadi bagian gaya hidup modern seperti saat ini. Veneer gigi merupakan lapisan tipis dengan material yang menempel pada permukaan gigi. Analoginya pemasangan veneer gigi hampir sama seperti pemasangan kuku palsu. Akan tetapi hal ini dilakukan di gigi.
Veneer gigi mempunyai beberapa tujuan seperti, untuk menutup renggang antara dua gigi, menutup warna gigi yang berwarna kuning agar gigi tampak putih bersinar, memperbaiki gigi keropos atau gigi patah, meratakan posisi gigi yang tidak rapi, memperbaiki bentuk gigi supaya terlihat lebih baik. Berikut ini ada jenis veneer gigi yang perlu Anda ketahui sebelum memutuskan untuk melakukan pemasangan nya yaitu:
Veneer Gigi Composite atau Direct
Untuk Jenis veneer gigi yang satu ini dapat dikerjakan secara langsung dan dibentuk pada gigi dengan cara menggunakan bahan resin komposit. Jenis venner yang satu ini dianggap jauh lebih praktis dan ekonomis karena hanya cukup dengan sekali kunjungan dokter gigi ahli estetis saja, venner dapat secara langsung dipasang.
Sayangnya jenis energi ini mempunyai kekurangan perihal bahan kompositnya yang mudah menyerap warna. Sehingga daya tahannya pun berbeda dengan veneer gigi yang berbahan porcelain.
Veneer Gigi Indirect
Untuk veneer gigi ini membutuhkan paling tidak dua kali kunjungan ke dokter gigi. Untuk kunjungan yang pertama gigi di cetak dan dikecilkan. Setelah itu veneer dibuat di laboratorium dan menunggu paling tidak minimalnya seminggu. Sementara untuk kunjungan yang kedua proses pemasangan gigi bahan Porcelain Veneer.
Memang jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan komposit venner. Sedangkan daya tahannya pun tentunya jauh lebih baik dan warnanya pun juga lebih stabil, sehingga tidak cepat memudar. Sebelum pemasangan venner inderect, maka dokter mengurangi lapisan enamel pada gigi sebelum proses pencetakan.
Meskipun Veneer Gigi saat ini menjadi trend fashion masa kini, namun Anda juga perlu mengetahui bahwa tidak semua kondisi gigi dapat menggunakan veneer gigi. Terutama bagi Anda yang mempunyai kebiasaan menggertakkan gigi pada saat tidur, gigi di sebelah sudah copot, kondisi gusi yang tidak baik, atau gusi meradang.
Gigi yang hendak dipasangi venner pastinya susunan gigi yang tidak terlalu berantakan. Meskipun veneer gigi bisa digunakan sebagai langkah untuk merapikan gigi, namun yang dimaksud merapikan yaitu untuk susunan gigi yang jarang-jarang. Pemasangan veneer gigi bisa dilakukan ketika diri seseorang mempunyai gigi tertentu.
Misalnya seperti bentuk gigi yang tidak sejajar, warna kuning pada gigi, bagian ujung gigi patah atau keropos, susunan gigi yang sedikit berantakan, ataupun gigi yang terkikis akibat terlalu sering mengkonsumsi makanan asam maupun menyikat gigi yang terlalu keras.